Jumat, 30 April 2021

Man ana man ana, man ana laulaakum

Man ana man ana, man ana laulaakum

Siapakah diriku, siapakah diriku kalau tiada bimbingan kalian


Mudah-mudahan sidin-sidin barataan disehatkan selalu


 "Barang siapa memuliakan orang berilmu (guru), maka sungguh ia telah memuliakan aku. Barang siapa memuliakan aku, maka sungguh dia telah memuliakan Allah. Barang siapa memuliakan Allah, maka tempatnya di surga." (dikutip dari Lubab al-Hadits)


Mun kada kawa jar guru jadi urang alim, jadi Muhibbin urang alim barang 


Tahaddu tahabbu jar kaka pengasuh dulu dlm balajaran di kantor di muka waktu itu, kitab Ta'lim Mutalim Tulisan Syekh Al Zarnuji


Waktu itu pondok pesantren masih bernama Darul Muttaqin .... blm Nurul Muhibbin


jadi mungkin saat ini alfakir Hanya bisa menghadiahi do'a kepada para guru, semoga Allah memberkahi Sidin barataan

Kaifa maa hubbukum kaifaa maa ahwaakum
Bagaimana aku tidak cinta kepada kalian dan bagaimana aku tidak menginginkan bersama kalian

Maa siwaaya wa laa ghoirokum siwaakum
Tiada selain ku juga tiada selainnya terkecuali engkau

Laa wa man fiil mahabbah ‘alayya wulaakum
Tiada siapapun dalam cinta selain engkau dalam hatiku

Antum antum muroodii wa antum qoshdii Laisa ahadun fiil mahabbati siwaakum ‘indii
Kalianlah, kalianlah dambaanku dan yang kuinginkan

Man ana man ana, man ana laulaakum
Siapakah diriku, siapakah diriku kalau tiada bimbingan kalian (guru)

Kaifa maa hubbukum kaifa maa ahwaakum
Bagaimana aku tidak cinta kepada kalian dan bagaimana aku tidak menginginkan bersama kalian

Man ana man ana, man ana laulaakum
Siapakah diriku, siapakah diriku kalau tiada bimbingan kalian (guru)

Kaifa maa hubbukum kaifa maa ahwaakum
Bagaimana aku tidak cinta kepada kalian dan bagaimana aku tidak menginginkan bersama kalian

Kullamaa zaadanii fii hawaakum wajdii
Setiap kali bertambah cinta dan rindu padamu

Qultu yaa saadatii muhjatii tafdaakum
Maka berkata hatiku wahai tuanku semangatku telah siap menjadi tumbal keselamatan dirimu

Lau qotho’tum wariidii bihaddi maadlii
Jika engkau menyembelih urat nadiku dengan pisau berkilau tajam

Qultu wallaahi ana fii hawaakum roodlii
Kukatakan demi Allah aku rela gembira demi cintaku padamu

Man ana man ana, man ana laulaakum
Siapakah diriku, siapakah diriku kalau tiada bimbingan kalian (guru)

Kaifa maa hubbukum kaifa maa ahwaakum
Bagaimana aku tidak cinta kepada kalian dan bagaimana aku tidak menginginkan bersama kalian

Man ana man ana, man ana laulaakum
Siapakah diriku, siapakah diriku kalau tiada bimbingan kalian (guru)

Kaifa maa hubbukum kaifa maa ahwaakum
Bagaimana aku tidak cinta kepada kalian dan bagaimana aku tidak menginginkan bersama kalian

Man ana man ana, man ana laulaakum
Siapakah diriku, siapakah diriku kalau tiada bimbingan kalian (guru)

Kaifa maa hubbukum kaifa maa ahwaakum
Bagaimana aku tidak cinta kepada kalian dan bagaimana aku tidak menginginkan bersama kalian


-------------------

Present by : Relawan Semut Pemburu Berkah

COPYRIGHT © Relawan Semut Pemburu Berkah Kalimantan Selatan 2021

Tidak ada komentar:

Posting Komentar